Mata Rajawali – Sabtu dini hari, 19 Juli 2025. Suasana mencekam menyelimuti Jalan Aliarkam, Merauke. Seorang warga, AT (33), menjadi korban penganiayaan brutal yang dilakukan oleh sekelompok orang. Peristiwa ini kini tengah ditangani intensif oleh Polres Merauke.
Menurut keterangan Ipda Andre Msb, S.Kom, Ps. Kasi Humas Polres Merauke, mewakili Kapolres Merauke AKBP Leonardo Yoga, SIK, MM, kejadian bermula sekitar pukul 02.00 WIT. AT, yang tengah mencari penyewa mobilnya berinisial “S”, terlibat cekcok mulut dengan sekelompok orang di pinggir jalan. Situasi memanas ketika AT mencoba menengahi perselisihan, namun justru dibalas dengan serangan brutal menggunakan parang.
Akibatnya, AT mengalami luka sayat serius di lengan kiri, leher, dan kepala. Ia pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Merauke.
Polisi kini tengah memburu pelaku yang identitasnya masih dalam penyelidikan. “Kami berkomitmen mengusut tuntas kasus ini dan memastikan pelaku diproses sesuai hukum yang berlaku,” tegas Ipda Andre. Penyelidikan intensif terus dilakukan untuk mengungkap motif dan menangkap pelaku secepatnya. Polres Merauke menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan memberikan informasi yang sekiranya dapat membantu proses penyelidikan. (DWL)
